Mengapa Pada Pagi dan Sore, Matahari dan Langit Berwarna Kuning Kemerahan?
Minggu, 27 Juni 2010
, Posted by beye at 17.42

Karena itu secara awal cahaya akan kehilangan warna ungu karena sudah habis-habisan dihamburkan. Berikutnya persediaan warna nila yang punah. Jika masih panjang lintasan yang harus ditempuh cahaya, giliran selanjutnya yang susut dalam spektrum cahaya matahari ialah biru, hijau, dan mungkin kuning. Jadi pada akhirnya, yang berhasil mencapai mata hanya sisa kuning, kemudian lebih banyak jingga, dan lebih banyak lagi merah.

Sunset yang indah
Inilah rahasianya mengapa langit kita cenderung kemerahan pada saat fajar dan senja. Kadang-kadang bahkan merah bukan main. Mempesona, menyajikan pemandangan yang mengilhami pemotret, pelukis, pengarang, penyair dan pencipta lagu dalam menghasilkan karyanya.
kaskus
Currently have 0 komentar: