Bayi 24 Jari & Berkelamin Ganda Lahir di Banyumas
Jumat, 22 Juli 2011
, Posted by beye at 19.40
BANYUMAS - Kondisi bayi dari pasangan Sarno Waris (40) dan Ida Maryati (37), warga Desa Sumbang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, sungguh memprihatinkan.
Bayi berusia tiga hari dengan berat 3,3 kilogram dan panjang 44 cm ini terlahir dalam kondisi tidak normal. Semua jari kaki dan tangannya, masing-masing memiliki 6 buah jari. Sedangkan pada alat kelamin bayi ini juga terdapat kelainan karena mempunyai dua alat kelamin.
Saat terlahir bayi ini juga memiliki dua buah gigi di bagian bawah. Sementara yang paling mengenaskan adalah, usus bayi ini terlahir dalam kondisi omfalogen, atau usus terburai dalam keadaan terbungkus selaput.
Bayi ini sendiri dilahirkan Ida Maryati melalui pertolongan bidan setempat. Karena kondisinya yang mengenaskan, bayi ini segera dibawa ke Rumah Sakit Margono Sukarjo Purwokerto.
Menurut Ida Maryati, saat bayi masih di dalam kandungan, bidan sudah memberitahukan jika berat badan bayi tidak mengalami kenaikan. Selain itu, Ida Maryati sendiri mengaku sering mengkonsumsi obat-obatan dari warung saat sedang hamil muda. Namun ironisnya, saat itu ia tidak mengetahui jika dirinya hamil lagi.
“Saat hamil muda saya memang sering makan obat pusing kepala seperti paramek, tapi saya tidak tahu jika saya sedang hamil. Saat saya tahu sedang hamil, baru saya hentikan. Ketidaktahuan saya sendiri karena saya sudah 10 tahun tidak hamil karena dulu ikut KB,” ujar Ida Maryati.
Menurut dokter Rumah Sakit Margono Sukarjo, kehamilan seorang ibu yang tidak diketahui dirinya, bisa membahayakan janin anaknya. Apalagi, pola konsumsi makan dan obat yang sembarangan bisa menyebabkan kelainan pada si bayi nantinya.
“Ibu yang mengandung tetapi dirinya tidak tahu sedang hamil, ini sungguh berbahaya bagi si bayi nantinya. Saya menduga saat usia kehamilan 3 bulan inilah si ibu kurang hati-hati terhadap kandungannya,” ujar Qodri Santosa, dokter spesialis anak Rumah Sakit Margono Purwokerto, Kamis (21/7/2011).
Sementara bayi ini sendiri kini terus dirawat secara intensif di ruang Melati Rumah Sakit Margono Purwokerto. Pihak rumah sakit sendiri kini terus menangani serius kondisi bayi ini. Pihak rumah sakit juga sudah menyediakan dokter ahli bedah untuk menangani bayi ini.
“Bayi ini memang mempunyai kelainan dengan enam jari pada semua jari tangan dan kaki, tumbuh gigi di bagian bawah, usus terburai tetapi terbungkus selaput dan kelainan terakhir adalah pada alat kelamin. Setelah nanti ada persetujuan orang tua mereka, bayi ini akan mendapatkan tindakan medis seperti pemotongan pada jari kaki dan tangannya yang kelebihan,” jelas Johny Hendrik, dokter bedah Rumah Sakit Margono Purwokerto.
Sementara orangtua bayi ini sendiri mengaku pasrah dengan kondisi anak ketiganya tersebut. Mereka hanya berharap, pihak rumah sakit tidak membebani biaya untuk tindakan medis anaknya nanti.
(Saladin Ayyubi/Global/ful)
Currently have 0 komentar: